PHOTOS
Gagal Lolos 8 Besar, Pelatih Voli Putri Sumsel
Minggu, 15 September 2024 | 20:49 WIB
PON XXI - Gagal Lolos 8 Besar, Pelatih Voli Putri Sumsel: Kami Bersyukur sudah bisa Tampil di PON
DELISERDANG – Tim voli putri Sumatera Selatan (Sumsel) harus menerima kenyataan pahit setelah gagal melangkah ke babak 8 besar PON XXI Aceh-Sumut dalam babak penyisihan melawan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di GOR Voli Indoor Sport Center Sumut, Deli Serdang, Minggu (15/9/2024).
Meskipun begitu, Kepala Pelatih Tim Voli Putri Sumsel, Sutrisno, tetap optimis dan berkomitmen untuk memperbaiki performa timnya di masa depan. Dalam wawancara usai pertandingan, Sutrisno menyampaikan bahwa meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, para pemain telah berusaha keras selama kompetisi.
"Yang pasti kami akan memperbaiki dari kekalahan ini, meskipun kami tidak bisa lagi masuk ke 8 besar," ujar Sutrisno.
Menurutnya, salah satu faktor utama kekalahan Sumsel adalah kesalahan teknis yang sering terjadi, terutama pada saat receive servis lawan.
"Banyak anak-anak yang melakukan kesalahan di receive servis-nya. Banyak bola yang sering nyangkut dan out. Itu yang mendasar," tambahnya.
Sutrisno mengakui bahwa secara umum, para pemain telah bermain dengan cukup baik dan menunjukkan semangat juang yang tinggi.
“Kalau secara umum, anak-anak sudah bagus mainnya, lepas sekali mainnya,” jelasnya.
Ia juga menyoroti lawan-lawan berat yang harus dihadapi tim Sumsel selama PON XXI kali ini, termasuk tim-tim dari Jawa.
"Apalagi lawan pool kita Jawa semua. Kami bersyukur sudah bisa tampil di PON ini," lanjutnya.
Meskipun harus tersingkir, Sutrisno melihat partisipasi Sumsel di PON XXI ini sebagai pengalaman berharga bagi para pemain, terutama dalam menghadapi tim-tim yang memiliki kualitas lebih unggul.
Ia berharap pengalaman ini bisa menjadi pelajaran bagi tim untuk lebih baik lagi di kompetisi mendatang.
Ke depan, Sutrisno dan timnya akan fokus untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terjadi selama pertandingan, termasuk meningkatkan kemampuan teknis, khususnya dalam hal receive dan penguasaan permainan.
"Kami akan terus evaluasi dan latihan untuk mengatasi kelemahan ini," tutup Sutrisno dengan penuh semangat. (PB PON XXI SUMUT/Arafat)