Futsal Papua Raih Poin Penuh Pertama, Bungkam Sulses 3-1 yang Kelelahan

MEDAN - Hari ketiga babak penyisihan grup, Tim Futsal Putra Sulawesi Selatan (Sumsel) kembali bertanding melawan Tim Futsal Papua Pegunungan. Laga ketat tersaji berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan Papua, yang diselenggarakan di GOR Futsal Dispora Sumut, Jalan Williem Iskandar, Deliserdang, Minggu (1/9/2024)

Tim Papua Pegunungan kembali dipimpin pelatih Matheus Balubun. Dia membawa pemain yakni Yance, Hadzon, Januari, James, Very, Jeremay, Waromi, Abraham, Jhon Onesimus, Ronny, Samuel, Evra Aibesa, Amindey, Gilbert, Alban.

Tim Sulsel tampil dengan jersey merah maroon. Pelatih Naim Hamid membawa M Anugrah Saputra Anzar, Muh Rafly, Muh Rasya Rahman, Arjuna Tri Wahyudi, Muh Aditya, Muh Rifqy Aziz, Rafil Faril, Rachmadian Rizky Saputra, Nur Hidayat juga Kadir, Muh Rijak Rusdi Ahmad Asrory Taswin, Andi juga Muh Rasidin, M Ical, Muh Akmal Fauzi. 

Tim Papua tampil menyerang sejak menit awal dan berhasil mencetak gol pembuka lewat Hadzon Yare menit 18. Sulsel yang menargetkan poin penuh demi lolos mencoba mengejar. 

Dan akhirnya berhasil menyamakan kedudukan 1-1 lewat tendangan Arjuna Tri Wahyudi menit 28 pada babak kedua. Pada babak dua ini, Papua menerapkan Man marking ketat hingga menyulitkan daya serang Tim Sulsel.

Skor akhirnya berubah, setelah serangan balik cepat Papua. Abraham Pangkal pemain nomor 5 dari sisi kiri berhasil melesatkan tendangan keras mengubah papan skor digital 2-1.

Saling serangan dan intersepsi kembali berlangsung ketat, Tim Papua terlihat memanfaatkan keunggulan fisik dan kecepatan. Alhasil gol penutup kemenangan 3-1 tercipta dari kaki Very Kenelak menit 39 hingga wasit meniup akhir laga. 

Pelatih Papua, Yohanes Penius Lani bersyukur anak-anak asuh meraih poin perdana pada PON Sumut-Aceh 2024. Dia tak menuntut target berlebihan pemain futsal Papua. 

"Kami syukur, babak 1 dan 2 kami unggul, puji Tuhan ini poin penuh pertama kami. Puji Tuhan ini membuat peluang kami terbuka. Dan memberi pengalaman luar biasa ke anak-anak," katanya 

Prinsipnya, katanya lagi, bermain apa adanya, tidak ada terget harus lolos. “Situasi kami menunda hasil Banten dan Kaltim bukan target. Yang penting kami 3 poin hari ini, besok dan lusa," jelasnya. 

Terpisah, Naim Hamid mengatakan, harus banyak berbenah. Diakuinya, jadwal yang terlalu berdekatan 4 hari berturut-turut sangat memengaruhi stamina dan permainan anak-anaknya. 

"Hasil hari ini kami gagal. Kami apresiasi tim saya. Kami harus mengakui kewalahan dengan penyusunan jadwal 4 hari berturut-turut. Stamina kami tidak sempat istirahat. Papua masih sempat istirahat. Luar biasa Tim Papua," pungkasnya. 

Dengan hasil ini, Sulses dipastikan gugur ke babak selanjutnya. Sedangkan Papua masih ada harapan dengan sisa laga yang belum dimainkan.**(PBPONXXI2024/dedy)