PHOTOS
Kalahkan Sulteng, DKI Jakarta Mengaku Belum Maksimal dan Terus Berbenah
Jumat, 13 September 2024 | 17:06 WIB
PON XXI - Voli Putri PON XXI: Kalahkan Sulteng, DKI Jakarta Mengaku Belum Maksimal dan Terus Berbenah
DELISERDANG – Kepala Pelatih Tim Voli Indoor Putri Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Eko Waluyo, mengakui bahwa meski timnya meraih kemenangan dalam pertandingan melawan Sulawesi Tengah (Sulteng) 3-0, namun penampilan mereka masih belum sepenuhnya maksimal.
"Secara keseluruhan, komunikasi di lapangan belum berjalan dengan baik. Ada kemajuan dibandingkan pertandingan sebelumnya, tapi tetap perlu peningkatan, terutama dalam hal komunikasi antar pemain," ujar Eko usai pertandingan, Kamis (12/9/2024) di GOR Bola Voli Indoor Sport Centre Sumut.
Tak hanya itu, Eko juga menyoroti aspek teknis, terutama di sektor servis dan receive.
"Servis kita kurang tajam, belum membunuh, dan receive juga masih kurang mendukung serangan balik. Ini yang akan jadi fokus perbaikan kami ke depannya," tambahnya.
Menghadapi pertandingan berikutnya melawan Sumatera Utara (Sumut), Eko mengakui bahwa timnya belum memiliki informasi yang cukup tentang kekuatan lawan.
"Kita benar-benar buta soal Sumut. Jarak lapangan dengan penginapan cukup jauh, jadi sulit untuk memantau pertandingan mereka. Kita hanya bisa meraba-raba kekuatan mereka," ungkap Eko dengan jujur.
Meski begitu, Eko tetap optimis dan berharap timnya bisa meraih prestasi tertinggi.
"Kalau soal juara, semua tim pasti ingin juara, begitu juga kami. Tapi yang paling penting adalah tetap berusaha maksimal di setiap pertandingan. Kami ingin juara, tentu saja," tutup Eko penuh semangat.
Pertandingan berikutnya melawan Sumut akan menjadi tantangan baru bagi DKI Jakarta, di mana persiapan dan strategi tim akan diuji.
Tim voli putri DKI Jakarta memperlihatkan kekuatan dan dominasi mereka dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Sulawesi Tengah (Sulteng) pada pertandingan PON XXI di GOR Voli Indoor Sport Centre, Deli Serdang, Kamis (12/9/2024).
Skor akhir 25-16, 25-11, dan 25-12 menggambarkan dominasi mutlak Jakarta sepanjang pertandingan. (PB PON XXI SUMUT/Arafat)