PON 2024

NEWS

Pegolf DKI Jakarta Sabet Dua Medali Emas, Sumut Masih Satu

Sabtu, 14 September 2024 | 21:23 WIB

Golfer putra peraih medali emas asal provinsi DKI Jakarta, Gabriel Hansel Hari (tengah) berfoto Bersama peraih medali perak, Mochtar (kiri) dari provinsi Kalimantan Timur, dan Asa Najib Bhakti (kanan) peraih medali perunggu asal provinsi Sumut pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di lapangan golf Royal Sumatera, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (14/9/24)./PB.PON XXI SUMUT/Kadri Boy Tarigan

PON XXI - MEDAN - Kontingen Golf DKI Jakarta meraih dua Medali Emas setelah unggul di Nomor Beregu Putra dan Beregu Putri.

Atlet DKI Jakarta untuk Nomor Beregu Putra di PON XXI Aceh - Sumut 2024 yang bertanding di Lapangan Golf Royal Sumatera itu pada Sabtu (14/9/2024) diperkuat Luke Evan Moore, M.Rifqi Alam Ramadhan, Kentaro Nanayama dan Gabriel Hansel Hari . 

Kontingen Beregu Putra Sumut harus puas di posisi kedua mendapatkan Medali Perak disusul Kontingen Kalimantan Timur (Medali Perunggu). 

Seperti Beregu Putra, Beregu Putri DKI Jakarta yang diperkuat pemain Timnas Kristina Natalia Yoko, Sania Talita Wahyudi, Bianca Naomi Laksono juga menyabet Medali Emas. 

Beregu Putri Golf Sumut juga harus puas di posisi kedua dengan mendapatkan Medali Perak. 

Adapun Medali Perunggu disabet kontingen Jawa Barat.

Pelatih Kontingen DKI Jakarta, Akil mengatakan, tim nya  sudah menyiapkan diri sejak 7 bulan sebelum PON XXI 2024 Aceh - Sumut. 

Dia mengaku tidak sulit  membina para atlet Golf DKI Jakarta karena mereka semua patuh mengikuti arahan pelatih. 

Atlet Golf DKI Jakarta yang bertanding di PON XXI itu selalu disiplin.

"Ketika saya arahkan, mereka selalu mengikutinya dan kami sering berdiskusi bareng - bareng khususnya dua minggu sebelum hari H PON XXI, " katanya. 

Diskusi tentang pola permainan semakin ditingkatkan, sedangkan volume latihan  diturunkan untuk menjaga stamina. 

Pemain andalan DKI Jakarta Beregu Putra, Gabriel Hansel Hari  mengucapkan terima kasih kepada Pelatih Akil yang mendukung penuh mereka sehingga berhasil meraih Emas. 

Dia mengaku sedikit mengalami kesulitan di hole 18 yang medannya agak  sulit.

"Untuk tingkat kesulitan itu berada di hole 18 karena mungkin jarak dan lapangan agak sulit.Tapi Syukur kami bisa unggul merebut Emas," katanya. 

(PB PON XXI 2024 SUMUT/Fadly)