PON 2024

NEWS

Gasak Papua 6-5, Jatim “Kawinkan” Perunggu Hockey Indoor

Selasa, 10 September 2024 | 18:56 WIB

Atlet Hockey Indoor putra Provinsi Papua mencoba menghalang tembakan ke arah gawang dari tim putra provinsi Jawa Timur (Jatim) pada babak semi final cabang olahraga (cabor) Hockey Indoor putra dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di Gedung Serbaguna Universitas Negeri Medan (Unimed), Deliserdang, Sumatera Utara, Selasa (10/9/24). Bermain dengan tensi tinggi, tim Jatim berhasil menaklukkan tim Papua dengan skor akhir 6-5 dan berhasil menduduki peringkat ketiga klasemen./PB.PON XXI SUMUT/Kadri Boy Tarigan.

PON XXI -  Tim Hockey Indoor Putra Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengikuti jejak tim putri mereka meraih medali perunggu Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Pada laga perebutan posisi tiga di Gedung Serbaguna Universitas Negeri Medan (Unimed), Selasa (10/9), Jatim menekuk Papua dengan skor tipis 6-5.

Laga berjalan ketat dan sengit sejak wasit meniup peluit kickoff. Kedua tim silih berganti melakukan serangan. Namun Jatim yang berhasil melesakkan gol pembuka lewat pemain nomor 11, Yuan Jodie Hibatulah, dan menggandakannya melalui Muchammad Rafi Maulidan enam menit berselang.

Skor 2-0 bertahan hingga kuarter pertama berakhir. Kuarter kedua giliran Papua yang menggeber serangan. Permainan cepat dan ngotot mereka membuat anak-anak Jatim tidak lagi leluasa mengolah bola seperti di kuarter sebelumnya. Mereka bahkan beberapa kali harus kehilangan bola saat mendapatkan pressing ketat. 

Papua menipiskan margin di menit 13 lewat Issayer Manggaprouw, yang hanya selang satu menit kemudian mencetak gol menyeimbang.

Skor 2-2 Papua meningkatkan intensitas serangan. Namun lantaran terlalu jor-joran, serangan mereka menciptakan lubang besar di lini belakang yang dengan jeli dimanfaatkan Jatim. Tidak tanggung-tanggung, Jatim mencetak empat gol beruntun dalam tempo hanya enam menit (22 sampai 25 menit). Keempat gol dicetak Juan Jodie Hibatulah.

Papua menunjukkan mental yang bagus. Walau tertinggal empat gol secara cepat, mereka bisa tetap menjaga ketenangan. Bahkan kemudian bisa melesakkan dua beruntun di menit 27 dan 28, serta satu gol lagi satu menit sebelum kuarter keempat usai. 

Situasi ini sempat membuat Jatim ketar-ketir dan menarik semua pemain mereka untuk bertahan di jantung lapangan sendiri. Beruntung, satu serangan pamungkas Papua tidak berbuah gol. Skor tetap 6-5 dan Jatim berhak untuk medali perunggu. (PB PON XXI SUMUT/Ahmad Rizal)