NEWS
Technical Meeting Festival & Bazaar PON XXI Aceh-Sumut 2024: Momentum Kebangkitan UMKM dan Partisipasi Pelaku Usaha
Kamis, 5 September 2024 | 21:53 WIB
PON XXI - Medan - Menyambut ajang olahraga terbesar di Tanah Air, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, Pemprov Sumatera Utara memfasilitasi gelaran Festival & Bazaar yang akan berlangsung mulai 7 - 15 September 2024 di halaman Gedung Serbaguna Pemprovsu (Disporasu) sejalan juga dilakukan di halaman sport centre Jalan Sena, dan juga di Samosir.
Event ini tak hanya menjadi wadah hiburan, tetapi juga simbol kebangkitan ekonomi melalui partisipasi aktif UMKM dan organisasi perangkat daerah (OPD).
Sebagai festival terbesar yang diselenggarakan berbarengan dengan PON XX1, setidaknya tercatat ada lebih dari 100 UMKM dari berbagai daerah siap memeriahkan acara ini. Halaman Disporasu akan dipadati dengan 141 stand kuliner, produk kerajinan, hingga aneka hiburan.
Sebanyak 20 stand UMKM akan memadati halaman Sport Centre, dan 7 stand juga turut mewarnai Samosir. Selain itu 15 stand khusus dari kabupaten turut ambil bagian, menunjukkan keragaman budaya Sumatera Utara.
Dalam technical meeting yang berlangsung hari ini, panitia festival menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak, mulai dari pelaku usaha, pemerintah, hingga Bank Indonesia (BI).
"Pelaku usaha yang lolos kurasi mencapai 40 persen dari total peserta. Kami berharap semua stand memaksimalkan potensi produk-produk terbaiknya untuk memperkenalkan UMKM Sumut di level nasional," ujar Desma, pihak perwakilan Dinas Koperasi Sumut perwakilan dari Disporasu. Selain itu, terdapat pula 15 OPD yang berpartisipasi dengan harapan produk unggulan setiap instansi dapat ditampilkan secara optimal.
Didit selaku EO Festival & Bazaar PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini juga menerangkan sebagai upaya menarik minat pengunjung, festival ini juga menghadirkan berbagai hiburan menarik.
"Setiap harinya, artis lokal akan memeriahkan panggung utama. Tak hanya itu, di bagian tengah area festival, pengunjung dapat menikmati permainan berhadiah dengan sistem tiket yang dapat diperoleh setelah melakukan pembelanjaan di salah satu stand. Dengan berbelanja, pengunjung juga berkesempatan mendapatkan merchandise eksklusif PON XXI," terangnya
Acara ini juga menggandeng Bank Indonesia untuk mempermudah transaksi melalui sistem pembayaran non-tunai berbasis QRIS. Bank Indonesia akan memfasilitasi UMKM dalam penerapan QRIS, dengan proses integrasi yang memakan waktu 2-5 hari kerja.
"Kami ingin menciptakan kemudahan bagi konsumen dan juga memberikan souvenir menarik bagi yang melakukan pembayaran melalui QRIS," ujar pihak perwakilan Bank Indonesia.
Sistem pembayaran ini diyakini akan mempercepat transaksi serta memberi nilai tambah bagi para pelaku usaha dan konsumen.
Adapun hari ini, semua peserta bazaar juga menerima ID card dan mengikuti pengarahan akhir sebelum bazaar dibuka untuk umum mulai pukul 17.00 hingga 21.00 WIB. Jam operasional festival sendiri akan berlangsung setiap harinya mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Melalui promosi yang gencar di media sosial, festival ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung dan memberikan makna lebih dalam sebagai bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024. (PB PON XX1/Adelina Savitri Lubis)