PON 2024

NEWS

Demi Raih Hasil Maksimal, Ternyata Tim Barongsai Sumut Sempat Datangkan Pelatih dari Beijing

Kamis, 5 September 2024 | 20:25 WIB

Tim barongsai nomor pekingsai toulu bebas Sumut memperoleh medali emas dalam ajang PON XXI Aceh Sumut di Martial Art Arena, Sumut Sport Center pada Kamis (5/9/2024). PB PON XXI SUMUT / WAHYUDI ATMAWAN

PON XXI - DELI SERDANG - Tim barongsai Sumatera Utara (Sumut) menorehkan hasil luar biasa di PON XXI Aceh-Sumut. Mereka sukses menyumbangkan 3 medali emas setelah tampil selama dua hari.

Salah satu atlet barongsai Sumut, Rizky Raidani mengaku dia dan rekan-rekannya berlatih sangat keras. Ditambah mereka sempat dilatih langsung pelatih dari negara Tirai Bambu, asal olahraga barongsai.

"Latihan kami cukup ketat dan keras, kami sempat diajarkan pelatih langsung dari Beijing," kata atlet 17 tahun ini di gedung Martial Art Sport Centre Sumut, Desa Sena, Deli serdang, Kamis (5/9).

Hasil dari jerih payah Rizky dan teman-temannya akhirnya terbayarkan, mereka berhasil menyumbangkan emas ketiga dari barongsai. Dia dan teman-temannya berhasil mencatatkan nilai tercepat di nomor halang rintang.

Rizky menjelaskan dia dan empat rekan setimnya (Anggi, Chandra, Kistanto, Hendry) cukup solid. Dengan catatan tercepat mereka menaklukkan rintangan yang diberikan panitia.

"Kami sudah kompak, dan sudah mengatur langkah demi langkah. Jadi tidak terjadi kesalahan," ujar warga Pasar VII, Tembung ini.

Dengan begitu, anak pertama dari dua bersaudara ini mengaku sangat senang dan bangga kepada tim nya yang telah berhasil membawa medali emas untuk Sumatera Utara.

Sementara itu Asep Prima pelatih tim barongsai mengatakan, dari 5 orang atlet yang tampil ada 3 orang fisiknya yang sangat baik. "Dari 5 orang, tiga orang fisiknya sangat baik," ucapnya memulai pembicaraan.

Selama 2 tahun latihan, akhirnya membuahkan hasil yang maksimal. "Selama 2 tahun itu, bukan tiap hari latihan. Putus sambung, putus sambung. Karena mereka kan masih berstatus sekolah, jadi begitu libur kita latihan," jelasnya.

Sebelum bertanding, pria berusia 31 tahun ini memberikan arahan kepada anak didiknya untuk bertanding tanpa ada beban. Apalagi mereka bermain di kandang sendiri yang tentunya memberikan keuntungan tersendiri.

"Besok mudah-mudahan dapat hasil maksimal lagi. Mereka harus tampil tanpa beban itu saja. Mudah-mudahan dengan tanpa beban, mereka akan tampil dengan sempurna," beber warga Percut Seituan ini. (PB PON XXI SUMUT/REZA)