PON 2024

NEWS

Sulsel Bungkam Lampung, Puas Meski Sama-sama Gagal Lolos

Kamis, 5 September 2024 | 19:23 WIB

Penjaga Gawang Tim Futsal Putra Sulawesi Selatan M. Anugrah mencoba menangkap bola yang mengarah ke gawang pada pertandingan penyisihan Futsal Putra PON XXI Aceh-Sumut antara Sulawesi Selatan melawan Lampung di GOR Mini Futsal Dispora Sumut, Deli Serdang, Sumut, Kamis (5/9). (PB PON XXI Sumut - Imam Syahputra).

PON XXI - MEDAN - Tim futsal Sulawesi Selatan (Sulsel) membungkam Lampung 3-2 pada laga penyisihan grup B Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Futsal Dispora Pancing, Jalan Williem Iskandar, Medan, Kamis (5/9/2024).

Meski menang, Sulsel tetap gagal lolos dari fase grup. Mereka masuk kotak, bersama-sama Lampung yang sudah lebih dulu berkemas-kemas koper. Keduanya kalah saing dengan Kalimantan Timur (Kaltim) dan Banten.

Walau sudah tidak lagi menentukan tensi laga ini tetap tinggi. Sulsel lebih dulu membuka keunggulan lewat tendangan akurat M Rafli di menit ketiga. Meski demikian, setelah gol ini, bola lebih banyak berputar-putar di lapangan tengah. Beberapa peluang yang diperoleh kedua tim gagal berbuah gol.

Paruh kedua, Lampung mencoba meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya manis. Mereka berhasil melesakkan dua gol dalam kurun lima menit. Aryono Siraj menyamakan skor di menit 24. Lalu, di menit 29 giliran Putra Gaga Perdana yang menggetarkan jala gawang Sulsel.

Tertinggal gol pelatih Sulsel Naim Hamid melakukan sejumlah rotasi. Strategi ini ternyata efektif. Menit 32, Andi Muh Rasidi mencetak gol penyeimbang 2-2. 

Skor imbang kembali melejitkan tensi. Jual beli serangan terjadi. Sulsel kali ini lebih beruntung. Menit 36, berawal dari tusukan cepat dari sektor flank, pertahanan rapat Lampung terbongkar. Arjuna yang mendapatkan ruang tembak secara jitu memaksimalkan peluang. Skor 3-2 bertahan hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.

Meski timnya tidak lolos Naim Hamid bersyukur bisa meraih poin penuh pada penyisihan grup B. PON 2024, imbuhnya, jadi pelajaran berharga untuk Sulsel. 

“Kita sudah tampil maksimal di PON tahun ini. Ke depan akan kita tingkatkan teknik dan mental pemain,” katanya. 

Pelatih Lampung, Devi Mark Moses, mengemukakan hal serupa. Menurutnya, kekurangan skuatnya terutama terkait dengan fokus. Konsentrasi pemain sering terganggu pada momentum-momentum krusial.

“Sebenarnya kami punya peluang saat unggul 2-1. Tapi kemudian Sulsel bisa membalas. Di skor 2-2 ini kami kehilangan fokus dan akhirnya harus kebobolan di menit akhir laga. Namun overall, kami bisa menerima hasil ini karena semua pemain sudah berusaha maksimal. Ke depan akan jadi pelajaran untuk lebih baik,” ujarnya.(PB PON XXI SUMUT/Dedy Kurniawan)