PON 2024

NEWS

Sengit Berbalas Gol, Sumut Tekuk Papua Pegunungan 4-3

Selasa, 3 September 2024 | 19:42 WIB

Atlet Futsal Putri Sumut Susi Shaniar melalukan selebrasi usai mencetak gol pada babak penyisihan Futsal Putri PON XXI Aceh-Sumut antara Tim Futsal Putri Sumut melawan Tim Futsal Putri Papua Pegunungan di GOR Mini Futsal Dispora Sumut, Deli Serdang, Sumut, Selasa (3/9).(PB PON XXI Aceh-Sumut / Imam Syahputra)

PON XXI - MEDAN - Duel menegangkan terjadi antara Sumatra Utara (Sumut) dan Papua Pegunungan pada laga cabang olahraga (cabor) futsal putri PON XXI/2024 Aceh-Papua di GOR Futsal Dispora Sumut Jalan Pancing Medan, Selasa siang (03/09/2024). 

Sumut akhirnya menang 4-3 dan memastikan lolos ke babak semifinal meski masih menyisakan satu laga versus DKI Jakarta di fase grup. Sumut telah mengoleksi poin enam.

Pertandingan kontra Papua menjadi laga penentu langkah kedua tim. Sejak menit awal, kesengitan sudah tergambar. Sumut membuka keunggulan saat laga baru berjalan satu menit lewat tendangan Ni Kadek Vidieya Wijayanti. Sumut tidak sempat unggul lama. Sebab hanya berselang menit, Papua Pegunungan membalas melalui Ellha Hawida Kayane.

Skor 1-1 membuat laga kian ketat. Kedua tim saling jual beli serangan. Pertahanan Sumut berkali-kali mendapatkan ancaman dan membuat Pelatih Kepala Bantuan Mandai harus memutar otak melakukan rotasi guna menjaga stamina dan konsentrasi pemain. Babak pertama berakhir tanpa gol tambahan.

Di paruh kedua, menit 22, Sumut kembali unggul. Lagi-lagi andil Ni Kadek Vidieya Wijayanti. Namun situasi pasca gol pertama terulang. Kali ini menit bahkan belum bergeser. Pemain-pemain Sumut belum sempat “mengatur napas”. Satu serangan kilat Papua Pegunungan langsung berbuah gol. Astri Jigibalom lepas dari penjagaan pemain-pemain Sumut dan mencocor bola yang tidak dapat diadang kiper Sumut.

Gol Papua Pegunungan sedikit mengganggu konsentrasi pemain-pemain Sumut. Koordinasi permainan mereka, terutama kala melakukan defence, sedikit kacau. Imbasnya nyaris fatal. Papua Pegunungan, lewat Ida Ellha Hawida Kayane, mencetak gol ketiga.

Beruntung bagi Sumut, setelah gol ini, giliran konsentrasi Papua Pegunungan yang terganggu. Hanya berselang detik setelah gol Ida, giliran Kadek Vidi mencatatkan namanya sebagai pencetak hattrick.

Ketegangan memuncak. Menit 39, kiper Papua Pegunungan diganjar kartu merah karena dianggap melakukan pelanggaran di luar garis penalti. Wasit memberi Sumut tendangan bebas, dan eksekusi yang dilakukan Susi Harahap membuat GOR Futsal Dispora Sumut bergemuruh.

Pelatih Kepala Futsal Putri Sumut, Bantuan Mandai, mengucapkan syukur atas kemenangan timnya. Ia mengucapkan terimakasih atas dukungan dan doa masyarakat Sumut.

“Hari ini kami buktikan bahwa tim masih sanggup berkompetisi dan dedikasi latihan kita selama ini tidak sia-sia,” katanya kepada awak media usai laga.

Menghadapi laga terakhir melawan Jakarta, Mandai menyebut dirinya kemungkinan akan melakukan rotasi di jajaran line up utama. 

“Mungkin kita akan melakukan recovery dan mengistirahatkan beberapa pemain penting, karena kita sudah tidak berpengaruh runner-up atau juara grup,” ucapnya. 

Pelatih Kepala Papua Pegunungan, Hedi Imbiri, mengaku tetap bersyukur meski pasukannya mengalami kekalahan. “Anak-anak kita berjuang sangat luar biasa. Cukup maksimal. Ini kami syukuri meski kalah,” ujarnya.(PON XXI/Bambang Sri Kurniawan)