PON XXI - DELI SERDANG – Usai kemenangan tim voli putri DKI Jakarta atas Jawa Tengah dan memastikan posisi ketiga di PON XXI Sumatera Utara, Kepala Pelatih Eko Waluyo mengakui bahwa meskipun performa timnya sudah baik, ia masih merasa kurang puas dengan hasil yang diraih. 

Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 3-0 (25-13, 29-27, 25-15), Eko melihat ada beberapa hal yang masih perlu dievaluasi, terutama di set kedua.

"Ritme permainan anak-anak cukup bagus, tapi di set kedua mereka sempat tegang. Jawa Tengah berhasil memanfaatkan perubahan posisi serangan lewat spike mereka, sehingga tim kami agak kewalahan," ungkap Eko saat ditemui usai pertandingan, Kamis 19 September 2024. 

Namun, ia menambahkan bahwa di set ketiga, timnya berhasil membaca strategi lawan dan kembali menguasai pertandingan.

Eko juga menekankan bahwa ia meminta para pemainnya untuk bermain lepas tanpa beban di laga kali ini. "Saya bilang ke anak-anak, main all out hari ini, tanpa tekanan. Kalau kemarin mereka main dengan beban, hari ini saya minta mereka main senyaman mungkin," jelasnya.

Ketika ditanya soal perolehan medali perunggu, Eko menyatakan kurang puas dengan hasil tersebut. 

"Sebenarnya kurang puas. Target kami sebenarnya adalah bermain di grand final, tapi kemarin juga sempat kaget ketika Mega (pemain Jatim) datang, jadi teman-teman sedikit kaget. Sebenarnya Mega nggak bermain begitu bagus, tapi (semangat) timnya yang naik," katanya.

Sementara itu, Cindy Tiara Berliyan, salah satu pemain andalan tim voli putri DKI Jakarta, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan timnya meraih juara ketiga di PON XXI Sumatera Utara. 

Meskipun awalnya menargetkan hasil yang lebih baik, Cindy tetap bersyukur atas capaian tersebut dan berharap timnya bisa meningkatkan prestasi di ajang berikutnya.

"Alhamdulillah, bersyukur bisa mempertahankan posisi juara ketiga. Mungkin untuk PON selanjutnya, bisa meraih hasil yang lebih baik lagi," ujar Cindy..

Cindy mengakui bahwa meskipun sempat ada harapan untuk melaju lebih jauh, hasil ini tetap dianggap sebagai rezeki bagi tim DKI Jakarta. "Enggak apa-apa, mungkin rezekinya kami kali ini adalah juara ketiga," tambahnya dengan senyum optimis. (PB PON XXI SUMUT/Arafat)