PON 2024

NEWS

Meski Menang Lawan NTB, Pelatih Hoki Indoor Putri Jabar Belum Puas dengan Performa Pemain

Selasa, 3 September 2024 | 13:51 WIB

Atlit hoki indoor putri Jawa Barat (hitam) dihadang dua pemain Nusa tenggara barat pada pertandingan penyisihan hoki indoor putri dalam ajang PON XXI Aceh Sumut yang berlangsung di Gedung Serbaguna Unimed Deliserdang, Senin (020924) /PB. PON XXI ACEH SUMUT / M. Zulfan Dalimunthe.

MEDAN-Pelatih Tim Hoki Indoor Putri Jawa Barat (Jabar) tak langsung jemawa atas kemenangan 8-1 timnya dari Nusa Tenggara Barat (NTB) pada pertandingan kedua Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Gedung Serba Guna Unimed Medan, Selasa, (3/9/2024).

Duet Pelatih Tim Hoki Indoor Putri Jabar, Yudha dan Dharma mengaku belum puas dengan performa para pemainnya. Keduanya menilai masih banyak instruksi pelatih yang belum mampu dijalankan para pemain saat bertanding.

"Kemenangan ini bukan persoalan skor, tapi bagaimana para pemain bisa mengikuti dan menerapkan instruksi yang sudah kita berikan. Ini yang belum bisa dijalankan maksimal oleh para pemain dalam pertandingan melawan NTB. Para pemain belum maksimal dalam pertandingan ini," ujar Dharma, usai pertandingan.

Dharma menambahkan meski para pemain sudah memetik hasil yang baik, namun masih banyak PR yang harus dilakukan agar pemain bisa tampil lebih maksimal dalam pertandingan-pertandingan berikutnya.

Untuk itu, tim pelatih akan melakukan evaluasi hasil pertandingan ini untuk menghindari kesalahan-kesalahan terkecil sekalipun pada selanjutnya. 

Hal sama diakui Yudha yang menurutnya, dalam pertandingan kali ini sektor pertahanan tim putri Jabar sedikit lemah, karena bisa kebobolan.

"Selain itu, kita juga banyak mengalami kegagalan dalam penalti corner, sehingga banyak peluang-peluang yang seharusnya menghasilkan gol terbuang percuma," ujar Yudha.

Yudha menduga ada dua hal yang menyebabkan hal itu. Pertama faktor euforia atas kemenangan besar pada hari pertama melawan Lampung 24-0.

Namun setelah dilakukan evaluasi di kuarter kedua, para pemain bisa berubah dan bermain lebih baik.  Kemudian, lemahnya sektor pertahanan sehingga bisa kebobolan.

Ke depan, lanjut Yudha, mereka akan melakukan evaluasi dan menekankan kepada para pemain bahwa pertandingan ini bukan pertandingan habis. Tapi masih banyak pertandingan-pertandingan lainnya untuk mencapai target utama yaitu medali emas.

"Kami akan menekankan kepada para pemain untuk tidak cepat berpuas diri, karena perjalanan belum selesai. Insya Allah, jika para pemain benar-benar bisa tampil lebih maksimal dan meraih emas untuk mengulangi raihan pada PON XX Papua," ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Tim Hoki Indoor Putri NTB, Erwan  juga mengakui ketidakpuasannya atas hasil pertandingan melawan Jabar. 

"Kalau skor mengecewakan, tidak seharusnya kalah dengan selisih angka yang besar. Para pemain kurang disiplin," tegasnya.

Pertandingan antara Jabar dan NTB berlangsung seru. Meski berupaya memberikan perlawanan, namun secara teknik para pemain NTB kalah kualitas dari pemain Jabar.

Delapan gol Jabar masing-masing dicetak Taoziah Nur Maslikah ( 3 gol), Rahma Dwi Aulia (2 gol), Citra Purba Sari (2 gol) dan Nuraini Sugiarti (1 gol).

Satu-satunya gol Nusa Tenggara Barat dicetak oleh Dabhitah Batrisyia Samsuri. 

Seperti diketahui, Cabang Olahraga (Cabor) Hoki Indoor PON 2024 digelar 2-11 September 2024. Ada tujuh tim putri (Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Papua, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat dan Lampung) yang ikut serta dan enam putra (Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jawa Tengah dan Papua).

Hoki Indoor memakai sistem setengah kompetisi. Dimana, peringkat 1 dan 2 dengan poin terbanyak akan bertarung di grand final memerebutkan medali emas. Dan, peringkat tiga dan empat memerebutkan perunggu. 

Pada PON Papua 2021, Jawa Barat sukses mengawinkan emas cabor hoki indoor putra dan putri.  (*)