PON 2024

NEWS

Cerita Sang Ayah, Raider Sumut Raih Perak Balap Sepeda BMX di PON XXI 2024

Selasa, 17 September 2024 | 18:40 WIB

POTO BY (PB PON XXI Aceh-Sumut/Bambang Sri Kurniawan)

PON XXI - Medan - Keberhasilan Muhammad Ibnu Rusyid Aulia menyumbang medali perak PON XXI 2024 untuk kontingen Sumatera Utara tentu membuat keluarganya bangga. Terutama bagi ayahnya, Herianto. 

Haru saya. Hampir nangis saya tadi," kata Herianto usai menyaksikan langsung laga final anaknya kategori BMX Racing putra di Sirkuit Dispora Sumut Jalan Williem Iskandar, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (17/09/2024). 

Saat berjalannya pertandingan laga final tersebut, Herianto sempat harap-harap cemas meski performa Ibnu sudah terlihat bagus pada laga di tiga babak penyisihan (race 1, 2 dan 3).

"Kita tahu lawan-lawan Ibnu adalah rider-rider yang memiliki jam terbang tinggi. Mereka sudah terbiasa main di tingkat nasional maupun internasional," kata Herianto yang merupakan Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Asahan.

Bagi Herianto, dirinya percaya dengan kemampuan Ibnu yang memang sudah dipersiapkan kontingen Sumut untuk bertarung di PON XXI. 

"Walaupun cabor BMX ini yang pertama bagi Ibnu. Tapi saya percaya dengan kemampuannya meski didukung dengan fasilitas ala kadarnya," kata dia. 

Herianto berharap perolehan medali perak yang disumbangkan Ibnu, menjadi penunjang utama untuk menggairahkan cabang olahraga balap sepeda BMX. 

"Dengan adanya sirkuit di Sumut ini, di masa depan kita bisa menggali potensi-potensi atlet BMX di daerah ini untuk bisa maju di kancah nasional maupun internasional," katanya. (PB PON XXI Aceh-Sumut/Bambang Sri Kurniawan)

Medan - Keberhasilan Muhammad Ibnu Rusyid Aulia menyumbang medali perak PON XXI 2024 untuk kontingen Sumatera Utara tentu membuat keluarganya bangga. Terutama bagi ayahnya, Herianto. 

Haru saya. Hampir nangis saya tadi," kata Herianto usai menyaksikan langsung laga final anaknya kategori BMX Racing putra di Sirkuit Dispora Sumut Jalan Williem Iskandar, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (17/09/2024). 

Saat berjalannya pertandingan laga final tersebut, Herianto sempat harap-harap cemas meski performa Ibnu sudah terlihat bagus pada laga di tiga babak penyisihan (race 1, 2 dan 3).

"Kita tahu lawan-lawan Ibnu adalah rider-rider yang memiliki jam terbang tinggi. Mereka sudah terbiasa main di tingkat nasional maupun internasional," kata Herianto yang merupakan Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Asahan.

Bagi Herianto, dirinya percaya dengan kemampuan Ibnu yang memang sudah dipersiapkan kontingen Sumut untuk bertarung di PON XXI. 

"Walaupun cabor BMX ini yang pertama bagi Ibnu. Tapi saya percaya dengan kemampuannya meski didukung dengan fasilitas ala kadarnya," kata dia. 

Herianto berharap perolehan medali perak yang disumbangkan Ibnu, menjadi penunjang utama untuk menggairahkan cabang olahraga balap sepeda BMX. 

"Dengan adanya sirkuit di Sumut ini, di masa depan kita bisa menggali potensi-potensi atlet BMX di daerah ini untuk bisa maju di kancah nasional maupun internasional," katanya. (PB PON XXI Aceh-Sumut/Bambang Sri Kurniawan)